Surat Lorena

masih kausimpankah pisau itu?
jangan kaubasuh darahnya. masih kudengar erangan manis itu.
kucatat dalam berhalaman buku cinta. kita baca malammalam,
ketika darah mendidih dan memancur bersama nafas
yang memburu.

kaunikmati ketakberdayaan.
seperti ikan yang kau pelihara dalam rahimmu.
menggelepar dalam lumatanlumatan nafsu
dan rintihan halus dan gaib dari mulut terbukamu.

masih kausimpankah pisau itu?
sebelum kaucapai puncak cinta, ribuan wanita
akan menghunus dan menikamkannya: entah pada
daratan tubuh dan gumpalan daging yang mana.

2000

© Dorothea Rosa Herliany

The Lorena Letters

have you still kept that knife?
don’t rinse off the blood. i still can hear that sweet groan.
you wrote in the pages of the book of love. late at nights, we’d read
the instant our raging blood boiled and gushed together
with hurried, impatient breath.

you take pleasure in being defenceless.
just like the fish that you’ve kept inside your womb -
flailing about within the pulverising strength of desire
and, the mysterious and delicate moans of your opened mouth.

have you still kept that knife?
before you arrive at the height of love, thousands of women
will unsheathe and stab you with it - wherever at the pit
of your body and on any congealed meat.

Translated by Mona Zahra Attamimi